Saturday, 24 July 2010

Memecahkan dan Merusak Perabotan Jadi Trend Pengobat Stress

Banyak harta tidak serta merta membuat hati tenang senang dan bahagia bisa dirasakan, terbukti banyak orang semakin kaya semakin stress. Dan yang repot adalah bagaimana caranya untuk mengobati stress tadi. Banyak dokter dan ahli jiwa atau psychiatry menyerah ketika solusi yang mereka berikan tak kunjung membuahkan hasil.
Memecahkan perabotan diyakini bsa meringankan beban dan masalah yang dihadapi
Memecahkan perabotan diyakini bsa meringankan beban dan masalah yang dihadapi
Benar kata pepatah kuno bahwa kita bisa membeli hiburan tapi kita tidak bisa membeli kebahagiaan, tidak juga bisa membeli ketenangan hati. Walau segudang jumlah uang kita tidak bakal bisa mengobati stress yang melanda.
Ada cara aneh dan unik yang dilakukan orang di sebuah Mall di Shenyang Cina, dimana terdapat sebuah tempat khusus melampiaskan amarah, kegundahan, penyesalan, frustrasi , stress dal lainnya dengan memukul mukul perabotan yang disediakan memang untuk dirusak. Seperti kita ketahui kadang ada tipe orang yang akan lega bila melampiaskan sebuah kekesalan dengan merusak barang tertentu.
Wahana pelepas stress dengan cara memecahkan perabotan
Wahana pelepas stress dengan cara memecahkan perabotan
Nah agar perobot dirumah tidak jadi pelampiasan maka konsep tempat pelepas stress ini menyediakan barang tersendiri untuk dirusak. Satu hal lagi yang unik adalah pengguna layanan ini hanya diperuntukan khusus wanita. Laki laki tidak diperkenankan ikut dan menggunakan layanan pelampiasan ini.
Sebuah pertanyaan yang muncul, apakah setelah terlampiaskan dan berhasil menghancurkan banyak perabotan, akan menjamin masalah yang kita hadapi bakal selesai? Bagaimana pendapat Anda?
Wahana pelepas stress dengan cara memecahkan perabotan
Wahana pelepas stress dengan cara memecahkan perabotan
Wahana pelepas stress dengan cara memecahkan perabotan
Wahana pelepas stress dengan cara memecahkan perabotan


sumber :http://ruanghati.com/2010/07/20/inilah-cara-baru-untuk-bantu-hilangkan-stress-khusus-wanita-kaya/

0 comments:

Post a Comment

silahkan komentar di sini

 
Powered by Blogger