Salah satu penyanyi dan selebriti dunia yang memiliki kedekatan dengan dunia Islam adalah rapper kondang Snoop Dogg. Ia sempat gencar dikabarkan telah berpindah agama, dan menjadi seorang muslim. Benarkah?
Maret 2009 silam, Snoop memang pernah mengejutkan para penggemarnya dan wartawan dengan menghadiri konvensi Nation of Islam. Ini sebuah kelompok muslim dan kaum kulit hitam yang cukup populer di Amerika Serikat dan bermarkas di Detroit, Michigan. Tak cuma berpidato, di acara itu ia juga memberi sumbangan sebesar US$1.000, atau sekitar Rp90 juta, kepada kelompok ini.
Di depan peserta pertemuan itu, pria yang kini berumur 38 tahun dan bernama lengkap Calvin Broadus ini menjelaskan alasannya bergabung dengan kelompok ini.
"Aku adalah seorang aktivis perdamaian. Aku sudah bergabung di gerakan perdamaian sejak aku membuat musik," kata Snoop seperti dikutip Guardian. "Tujuan hidupku bukanlah untuk memaksakan keyakinanku pada kalian. Ini hanya soal bagaimana cara hidupku dan saya akan hidup sebagaimana saya seharusnya hidup, sepanjang itu hal yang benar dan mewakili kebenaran. itulah sebabnya saya ada di sini sekarang."
Toh demikian, tak pernah jelas apakah Snopp telah memutuskan menjadi seorang Muslim atau tidak.
Saat ditanya soal status keanggotaannya di Nation of Islam, dia hanya menyatakan karena dia adalah seorang aktivis perdamaian maka dia selalu menganggap dirinya merupakan anggota kehormatan di kelompok ini.
Yang jelas, kata Snoop ketika itu, afiliasinya dengan Nation of Islam bukanlah hal baru. "Ini soal bagaimana kita melihat diri kita sendiri dan melihat apa yang bisa kita lakukan untuk memperbaiki keadaan. Selama ini kita melakukan banyak kesalahan yang perlu diperbaiki."
***
Nation of Islam berdiri sejak 1930 dengan tujuan untuk mendukung nasionalisme dan perjuangan warga kulit hitam Amerika Serikat. Tokohnya yang terkenal dan lalu pindah agama ke Islam adalah Malcolm X, pejuang legendaris hak-hak kaum hitam Amerika.
Selama ini hidup Snoop penuh jatuh bangun. Masa lalunya jauh dari indah. Pria ini pernah bolak-balik mendekam di penjara, terutama karena kasus pemilikan ganja dan narkotika.
Tak hanya itu, rapper yang dianggap sebagai pemimpin komunitas hip-hop ini juga pernah didakwa menjadi kaki tangan pembunuhan Philip Woldermarian pada 1993. Belakangan, dia dinyatakan tak bersalah. Dia juga pernah dilarang masuk Inggris pada 2007 menyusul insiden kekerasan yang melibatkannya di Bandara Heathrow, London.
Setelah menjalani jalur hidup yang pahit getir, Snoop berupaya mengubah diri. Dia mencoba menemukan kembali jati dirinya melalui acara reality show yang diberi tajuk "Snoop Dogg's Father Hood'. Acara ini menggambarkan sisi lain kehidupan Snoop sebagai seorang ayah beserta istri dan ketiga anaknya.
Selama ini hidup Snoop penuh jatuh bangun. Masa lalunya jauh dari indah. Pria ini pernah bolak-balik mendekam di penjara, terutama karena kasus pemilikan ganja dan narkotika.
Tak hanya itu, rapper yang dianggap sebagai pemimpin komunitas hip-hop ini juga pernah didakwa menjadi kaki tangan pembunuhan Philip Woldermarian pada 1993. Belakangan, dia dinyatakan tak bersalah. Dia juga pernah dilarang masuk Inggris pada 2007 menyusul insiden kekerasan yang melibatkannya di Bandara Heathrow, London.
Setelah menjalani jalur hidup yang pahit getir, Snoop berupaya mengubah diri. Dia mencoba menemukan kembali jati dirinya melalui acara reality show yang diberi tajuk "Snoop Dogg's Father Hood'. Acara ini menggambarkan sisi lain kehidupan Snoop sebagai seorang ayah beserta istri dan ketiga anaknya.
Karir Snoop sebagai musisi hip hop semakin bersinar. Dia termasuk dalam daftar rapper terkaya dengan penghasilan sebesar US$15 juta per tahun.(vivanews.com)
0 comments:
Post a Comment
silahkan komentar di sini